Arus Barang Pelindo 1 Pekanbaru Diproyeksikan Naik 96,13 Persen

JAKARTA, NMN – PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo 1 Cabang Pekanbaru memproyeksikan pertumbuhan arus barang sampai dengan bulan Desember 2020 naik 96,13 persen dari capaian tahun 2019.

“Arus barang kami proyeksikan naik 96,13 persen, dari 187.198 ton pada 2019 menjadi 367.160 ton pada Desember 2020 nanti,” kata General Manager Pelindo 1 Cabang Pekanbaru, I Wayan Wirawan, Rabu (9/9).

Demikian juga dengan peti kemas, menurut I Wayan Wirawan, arus peti kemas diproyeksikan akan tumbuh 26,33 persen dari capaian tahun 2019, yaitu menjadi 114.489 TEUs dari sebelumnya 90.625 TEUs pada tahun 2019.

Ia mengatakan, arus kunjungan kapal sampai dengan Juli 2020 di Pelindo 1 Cabang Pekanbaru tercatat 246 call atau 877.943 GT (Gross Tonnage).

“Kami optimis dapat mencapai target meskipun masih di tengah situasi pandemik seperti saat ini, namun ada kecenderungan pertumbuhan arus barang pada semester dua tahun ini. Oleh karena itu kami terus melakukan pendekatan secara personal dan lebih aktif menjemput bola dalam memberikan layanan sesuai dengan kebutuhan customer,” jelas I Wayan Wirawan.

Pelabuhan Perawang yang berada di Kabupaten Siak, Provinsi Riau ini merupakan pelabuhan yang dikelola Pelindo 1 Cabang Pekanbaru. Pelabuhan ini memiliki dua dermaga, yaitu dermaga cargo memiliki panjang 88 meter dengan luas lapangan penumpukan 12.000 m2 dan dermaga peti kemas yang memiiki panjang 320 meter dengan luas lapangan penumpukan 24.000 m2.

Saat ini Pelabuhan Perawang dilengkapi dengan 3 unit forklift, 1 unit sideloader, 6 unit reach staker, 10 unit head truck, 1 unit speed boat dan 1 unit Kapal Pandu Cepat (KPC) untuk armada pandu, serta 1 unit kapal tunda.

PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo 1 Cabang Pekanbaru optimistis dapat mencapai target tahun 2020 dengan didorong dua strategi yang disiapkan, yakni: intensifikasi layanan bisnis cargo handling baik itu peti kemas maupun general cargo, serta intensifikasi marine services.

Latest Article

Gagalnya Jokowi Menjadikan Laut sebagai Masa Depan Bangsa

0
Presiden Jokowi bolehlah sedikit berbangga dengan pencapaian pembangunan infrastrukturnya yang lumayan mentereng. Selama hampir 10 tahun kepemimpinannya, telah terbangun 1.885 km jalan tol, 32.000...

Sektor Perikanan Tangkap Perlu Dikelola Secara Multifungsi dan Berkelanjutan

0
YOGYAKARTA – Dalam pidato pengukuhan sebagai Guru Besar di Universitas Gadjah Mada (UGM) Kamis (28/12/2023), Profesor Suadi menyampaikan urgensi pengelolaan multifungsional sektor perikanan tangkap...

Kolaborasi DP World – Maspion Group Membangun Terminal Petikemas di Jatim

0
JAKARTA, NMN- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan dukungan terhadap kolaborasi yang akan terjadi antara perusahaan global swasta DP World Dubai dengan perusahaan swasta...

Kemenhub Mulai Lakukan Persiapan Uji Petik Kelaiklautan Kapal Penumpang Jelang Nataru

0
MAKASSAR, NMN - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, menekankan pentingnya transportasi laut sebagai pilihan utama masyarakat dalam perjalanan antar pulau selama periode Natal 2023 dan...

Pemerintah Indonesia Hadiri Sidang Sub-Committee on Carriage of Cargoes and Container ke-9 di London

0
LONDON, NMN - Pemerintah Indonesia telah menghadiri Sidang Sub-Committee on Carriage of Cargoes and Container (CCC) ke-9 yang berlangsung dari Rabu (20/9) hingga Kamis...

Related Articles