Pemerintah Distribusikan 143 Konverter Kit untuk Nelayan Samarinda

JAKARTA, NMN – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas) mendistribusikan 143 unit Konverter Kit LPG 3 Kg secara gratis kepada para nelayan di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim).

Bantuan ini diberikan langsung oleh Dirjen Migas Djoko Siswanto didampingi oleh Walikota Samarinda H. Syahrie Jaang pada Minggu. Bantuan tersebut meringankan beban perekonomian para nelayan kecil di Samarinda.

“Program konkit ini sebenarnya ditujukan supaya biaya operasional nelayan lebih rendah sehingga pendapatan nelayan bisa membaik. Dengan konverter kit berbahan bakar LPG, nelayan bisa menghemat biaya operasional penggunaan LPG sampai dengan sekitar 30 persen dengan asumsi tanpa ada subsidi. Bila dengan subsidi yang berlaku sekarang ini baik untuk bensin maupun LPG, maka penghematan yang diperoleh bisa mencapai sekitar 50 persen,” kata Djoko dalam siaran persnya, Senin (26/11).

Diungkapkan Djoko, pembagian konverter kit BBM ke LPG untuk kapal perikanan bagi nelayan kecil merupakan salah satu upaya Pemerintah melakukan diversifikasi energi yaitu menyediakan alternatif energi yang dapat digunakan. Pemilihan LPG sebagai sumber energi karena dinilai sudah akrab dan dapat digunakan secara praktis di masyarakat.

“Dengan semakin bertambahnya nelayan kecil yang menerima bantuan konkit ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kesejahteraan keluarga nelayan, melainkan juga mendorong roda pembangunan di sektor perikanan,” harap Djoko.

Pembagian paket Konverter Kit LPG 3 Kg ini merupakan pertama kali bagi masyarakat Samarinda. Kota Samarinda menjadi bagian dari 55 kota/kabupaten yang ditargetkan oleh Pemerintah pada tahun 2018 sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM Nomor 294 K/10/MEM/2018 sejumlah 25.000 unit.

Pembagian paket perdana konverter kit BBM ke LPG terdiri atas beberapa komponen yaitu mesin penggerak, konverter kit, as panjang, baling-baling, 2 buah tabung elpiji 3 kg, as panjang dan baling-baling, serta aksesoris pendukung lainnya (reducer, regulator, mixer, dll).

Adapun kriteria nelayan yang mendapatkan paket konverter kit BBM ke BBG sesuai Perpres No.126 Tahun 2015 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Penetapan Harga LPG untuk Kapal Perikanan bagi Nelayan Kecil antara lain nelayan yang memiliki kapal ukuran di bawah 5 Gross Tonnage (GT), berbahan bakar bensin atau solar dan memiliki daya mesin di bawah 13 Horse Power (HP).

Latest Article

Gagalnya Jokowi Menjadikan Laut sebagai Masa Depan Bangsa

0
Presiden Jokowi bolehlah sedikit berbangga dengan pencapaian pembangunan infrastrukturnya yang lumayan mentereng. Selama hampir 10 tahun kepemimpinannya, telah terbangun 1.885 km jalan tol, 32.000...

Sektor Perikanan Tangkap Perlu Dikelola Secara Multifungsi dan Berkelanjutan

0
YOGYAKARTA – Dalam pidato pengukuhan sebagai Guru Besar di Universitas Gadjah Mada (UGM) Kamis (28/12/2023), Profesor Suadi menyampaikan urgensi pengelolaan multifungsional sektor perikanan tangkap...

Kolaborasi DP World – Maspion Group Membangun Terminal Petikemas di Jatim

0
JAKARTA, NMN- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan dukungan terhadap kolaborasi yang akan terjadi antara perusahaan global swasta DP World Dubai dengan perusahaan swasta...

Kemenhub Mulai Lakukan Persiapan Uji Petik Kelaiklautan Kapal Penumpang Jelang Nataru

0
MAKASSAR, NMN - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, menekankan pentingnya transportasi laut sebagai pilihan utama masyarakat dalam perjalanan antar pulau selama periode Natal 2023 dan...

Pemerintah Indonesia Hadiri Sidang Sub-Committee on Carriage of Cargoes and Container ke-9 di London

0
LONDON, NMN - Pemerintah Indonesia telah menghadiri Sidang Sub-Committee on Carriage of Cargoes and Container (CCC) ke-9 yang berlangsung dari Rabu (20/9) hingga Kamis...

Related Articles