Penyaluran KUR Sektor Kelautan dan Perikanan Tumbuh 33,5%

93
Foto: KKP

JAKARTA, NMN – Meteri Kelautan dan perikanan (MKP) Sakti Wahyu Trenggono mengungkapkan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) di sektor kelautan da perikanan hingga Mei 2022 sudah mencapai Rp3,95 triliun atau meningkat 33,5 persen dari periode sama di tahun sebelumnya.

“Penyaluran KUR sebesar Rp3,95 T tersebut menjangkau lebih dari 93 ribu debitur yang menjalankan usaha perikanan di hulu hingga hilir. Penyaluran KUR terbanyak untuk kegiatan usaha budidaya, perdagangan hasil perikanan, dan usaha penangkapan,” kata Trenggono, Rabu (22/6).

Menurutnya, jumlah penyaluran KUR tersebut dipastikan angkanya akan terus meningkat. “Ini masih terus berjalan dan kami menargetkan angkanya terus tumbuh. Ini bentuk kehadiran negara di tengah masyarakat untuk membantu usaha yang digeluti UMKM kita bisa tumbuh dan berkembang,” ujarnya.

Penyaluran KUR sektor kelautan dan perikanan sepanjang tahun lalu meningkat signifikan mencapai Rp8,05 triliun atau tumbuh 53,04 persen dari tahun sebelumnya. Untuk tahun ini, KKP menargetkan penyaluran mencapai angka Rp8,9 triliun.

Ditambahkannya, disamping menyalurkan pinjaman modal usaha pihaknya juga memberikan pendampingan kepada pelaku UMKM penerima manfaat. Pendampingan dilakukan di aspek produksi, jaminan kualitas dan mutu, hingga akses pasar produk yang dihasilkan.

Langkah tersebut untuk membantu pelaku usaha lebih produktif sehingga usaha yang digeluti dapat terus berkembang. Terlebih di tengah situasi pandemi yang belum juga berakhir dan tantangan ekonomi global.

“Kita harus aware supaya terjadi pertumbuhan ekonomi yang optimal bagi penerima dan wilayahnya. Pendampingan kami berikan sampai usaha itu kuat dan tumbuh,” jelasya.

Selain itu, lanjut Trenggono, pihaknya rutin melakukan evaluasi untuk memastikan penyaluran KUR tepat sasaran, menjawab kebutuhan pelaku UMKM, menciptakan lapangan kerja, serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di daerah.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here