Kapal Pertamina International Shipping Diminati Dunia

JAKARTA, NMN – Sepanjang tahun 2021, kapal-kapal milik PT Pertamina International Shipping (PIS) semakin diminati oleh para pemain energi kelas dunia.

Tercatat sebanyak 26 dari 95 kapal milik PIS telah melayani kargo pelayaran internasional non Pertamina sejak tahun 2021. Kapal-kapal berbendera Indonesia ini antara lain mengangkut muatan berupa minyak mentah (crude oil), white oil, dan gas.

“Puluhan kapal milik PIS ini disewa oleh pemain energi kelas dunia seperti Shell, Geogas, Karpowership, Petco(anak usaha Petronas), Trafigura, hingga Aramco Trading,” kata Pjs Corporate Secretary PIS Robert MV Dumatubun dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/4).

Menurut Robert, ekspansi kargo ini merupakan wujud komitmen PIS menjadi perusahaan pelayaran terkemuka di Asia dengan menggapai semua kemungkinan potensi bisnis baru yang bisa diraih dengan tetap mengedepankan keandalan operasional kapal untuk tetap dapat memberi pelayanan terbaik bagi customer.

Sebagai Subholding Integrated Marine Logistics, PT Pertamina International Shipping (PIS) terus mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia dengan operasi yang aman dan berkelanjutan, menjadi mitra maritim terpercaya dan handal, serta menciptakan nilai bagi para pemangku kepentingan dalam menjalankan bisnisnya.

Robert mengungkapkan, PIS sukses mencetak kenaikan pendapatan dan laba signifikan untuk kinerja sepanjang 2021.

Laba PIS tecatat menyentuh angka US$ 127,51 juta untuk kinerja 2021, naik sebesar 52,33% dibanding kinerja 2020 di mana laba perusahaan menyentuh US$ 83,71 juta.

Kenaikan laba ini tentunya tak lepas dari kenaikan pendapatan yang mencapai US$ 1,73 miliar sepanjang 2021. Tidak hanya naik signifikan dibanding pendapatan 2020 yang berada di level US$ 837,06. Pendapatan tahun 2021 bahkan melampaui angka US$ 1,70 miliar yang semula ditargetkan oleh perusahaan.

“Peningkatan kinerja ini sejalan dengan pertumbuhan bisnis PIS dan bertambahnya aset tetap pasca restrukturisasi dan penunjukan PIS sebagai Sub Holding Integrated Marine and Logistics. Kami berharap kinerja PIS dapat terus meningkat dan bersinergi agar seluruh fungsi mampu berkembang bersama secara berkelanjutan,” ujar Robert.

Latest Article

Gagalnya Jokowi Menjadikan Laut sebagai Masa Depan Bangsa

0
Presiden Jokowi bolehlah sedikit berbangga dengan pencapaian pembangunan infrastrukturnya yang lumayan mentereng. Selama hampir 10 tahun kepemimpinannya, telah terbangun 1.885 km jalan tol, 32.000...

Sektor Perikanan Tangkap Perlu Dikelola Secara Multifungsi dan Berkelanjutan

0
YOGYAKARTA – Dalam pidato pengukuhan sebagai Guru Besar di Universitas Gadjah Mada (UGM) Kamis (28/12/2023), Profesor Suadi menyampaikan urgensi pengelolaan multifungsional sektor perikanan tangkap...

Kolaborasi DP World – Maspion Group Membangun Terminal Petikemas di Jatim

0
JAKARTA, NMN- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan dukungan terhadap kolaborasi yang akan terjadi antara perusahaan global swasta DP World Dubai dengan perusahaan swasta...

Kemenhub Mulai Lakukan Persiapan Uji Petik Kelaiklautan Kapal Penumpang Jelang Nataru

0
MAKASSAR, NMN - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, menekankan pentingnya transportasi laut sebagai pilihan utama masyarakat dalam perjalanan antar pulau selama periode Natal 2023 dan...

Pemerintah Indonesia Hadiri Sidang Sub-Committee on Carriage of Cargoes and Container ke-9 di London

0
LONDON, NMN - Pemerintah Indonesia telah menghadiri Sidang Sub-Committee on Carriage of Cargoes and Container (CCC) ke-9 yang berlangsung dari Rabu (20/9) hingga Kamis...

Related Articles