Pelabuhan Patimban dan Pomako Masuk Trayek Tol Laut

JAKARTA, NMN – Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melakukan optimalisasi dengan merevisi atau merubah dua trayek tol laut, yaitu trayek T-3 dan T-19. Terdapat rute pelabuhan singgah baru yaitu Pelabuhan Patimban.

Perubahan trayek pelayaran tol laut itu tertuang dalam Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Laut Nomor. KP. 729/DJPL/2021 tanggal 14 Juli 2021 tentang Perubahan Kedua Atas Keputusan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Nomor. AL. 869/DJPL/2020 tentang Penetapan Jaringan Trayek Penyelenggaraan Kewajiban Pelayanan Publik Untuk Angkutan Barang di Laut Tahun 2021.

Perubahan atau revisi trayek tol laut adalah sebagai langkah tindak lanjut atas usulan perubahan trayek dari Kepala Dinas Perhubungan Propinsi Papua Nomor. 552.1/974/PHB tanggal 14 Juni 2021 tentang Usulan Penambahan Trayek Tetap Tol Laut Tahun Anggaran. 2021 Propinsi Papua, dan Surat Kepala Dinas Perhubungan Propinsi Jawa Barat Nomor. 2296/PH.03.01/T.Laut taggal 22 Juni 2021 Propinsi Jawa Barat.

Dengan adanya keputusan yang tersebut, maka rute trayek T-3 yang baru adalah melayani rute Pelabuhan Tanjung Priok-Patimban-Kijang-Tarempa-Pulau Laut-Selat Lampa-Subi-Serasan-Midai-Tanjung Priok.

Sedangkan pada trayek T-19, terdapat penambahan pelabuhan singgah yaitu Pelabuhan Pomako. Dengan penambahan pelabuhan singgah ini maka trayek pelayaran tol laut T-19 akan melayani pelayaran dari Pelabuhan Merauke-Pomako-Kokas-Sorong-Depapre/Jayapura-Biak/Korido-Merauke.

“Dengan adanya perubahan trayek tol laut, pemerintah berharap akan lebih meningkatkan efisiensi dan efektivitas kelancaran pelaksanaan program tol laut khususnya dalam rangka menunjang pendistribusian barang dan pengembangan ekonomi di daerah-daerah terpencil, belum berkembang serta dalam upaya menurunkan disparitas harga antara wilayah Indonesia Bagian Barat dengan Indonesia Bagian Timur,” kata Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut, Capt. Antoni Arif Priyadi di Jakarta, Senin (19/7).

Penambahan rute tol laut dari Pelabuhan Patimban ini merupakan upaya untuk melayani pengiriman barang dari wilayah Jawa Barat terutama daerah Subang dan sekitarnya ke wilayah luar Pulau Jawa dengan menggunakan kapal Logistik Nusantara 04.

Penambahan pelabuhan singgah di Pelabuhan Pomako pada trayek T-19 adalah guna melayani pengiriman komoditi beras dari wilayah Merauke ke wilayah Pomako secara langsung. Sebab sebelumnya belum ada rute kapal tol laut yang secara langsung dari Pelabuhan Merauke ke Pomako.

Latest Article

Pelindo Peti Kemas Benahi Pelabuhan Ternate dan Pelabuhan Merauke

0
JAKARTA, NMN - Pengoperasian Pelabuhan Ternate di Maluku Utara dan Pelabuhan Merauke di Papua Selatan oleh Badan Usaha Pelabuhan (BUP) PT Pelindo Terminal Petikemas...

Komitmen Indonesia dalam Mewujudkan Transportasi yang Berkelanjutan di ASEAN

0
JAKARTA, NMN - Pemerintah Indonesia berkomitmen dalam mewujudkan transportasi berkelanjutan di ASEAN.  Hal tersebut disampaikan oleh  Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bersama Menteri...

Revisi Kedua PM 4 Tahun 2022 terkait Pelayanan Kapal Wisata Asing dan Kapal...

0
JAKARTA, NMN - Kementerian perhubungan senantiasa berupaya untuk pengembangan sektor pariwisata dan industri maritim di Indonesia. Salah satu Upaya yang dilakukan adalah merevisi Permenhub...

Pelindo Multi Terminal Catat Kinerja Positif pada Semester I/2023

0
JAKARTA, NMN - PT Pelindo Multi Terminal/SPMT mencatat kinerja positif  dalam mengelola segmen terminal nonpetikemas di Indonesia pada Semester Pertama 2023. Kinerja positif ini...

Kemenhub Percepat Implementasi NLE di Pelabuhan

0
JAKARTA, NMN - Kementerian Perhubungan Indonesia melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut berkomitmen untuk mendukung percepatan implementasi National Logistic Ecosystem (NLE) di pelabuhan-pelabuhan di seluruh...

Related Articles